Hampir tiga tahun saya sudah menjalin hubungan dengan pacar saya. Namun pada saat hubungan kami berumur 1 tahun pacar saya pernah selingkuh dengan wanita lain. Setelah saya mengetahui hal itu saya memutuskan hubungan dengannya. Sebulan kemudian pacar saya meminta saya untuk kembali tentunya dengan janji tidak akan selingkuh lagi. Saya pun setuju kembali menjalin hubungan dengannya karena masih sayang. Sampai sekarang pun dia membuktikan janjinya untuk tidak selingkuh dan bisa dibilang hubungan kami makin hari makin berkualitas. Namun saya tidak pernah bisa melupakan sakit hati saya karena dia pernah berselingkuh dulu dan itu juga yang sering menjadi sebab pertengkaran di antara kami karena saya sering mengungkitnya. Bagaimana saya melupakan sakit hati saya kepada pacar saya?
(Tyas, 23 Tahun)
Jawab:
Tyas, saat kamu membuat keputusan mau memaafkan dan menerima kembali pacar kamu, harusnya saat itu kamu benar-benar siap menerima bahwa sudah terjadi peristiwa yang tidak bisa dihapus dan akan menjadi bagian dari catatan perjalanan hidup. Artinya, kalau sekarang kondisinya baik-baik saja dan pacar tidak pernah mengulangi perbuatannya sebenarnya kamu belum benar-benar memaafkan. Tyas, manusia tidak ada yang sempurna. Kita kerap berbuat salah. Jika Tuhan bisa memaafkan, kenapa manusia tidak? Fokus pada kebaikan atau sikap positif dari pasangan yang membuat kamu bahagia. Jika pikiran-pikiran negatif seputar masa lalu muncul, cepat-cepat tepis dari pikiran. Sibukkan dengan kegiatan yang membuat kamu senang, dalam pekerjaan ataupun hobi. Semoga kamu bisa berdamai dengan diri sendiri sebelum kembali memaafkan pasangan :)
